Wanita PERSAHI Perjuangkan Hak Anak Penyandang Disabilitas
Jakarta, 15 Februari 2025 – Wanita PERSAHI menunjukkan komitmennya dalam memperjuangkan hak anak penyandang disabilitas dengan memberikan ruang bagi mereka untuk berkarya dan didengar. Dalam Kongres IX Wanita PERSAHI 2025 yang berlangsung di Wisma Elang Laut, Menteng, Jakarta Pusat, organisasi ini menegaskan pentingnya inklusivitas dan perlindungan bagi anak-anak berkebutuhan khusus, khususnya mereka yang memiliki Down Syndrome dan disabilitas lainnya.
Sebagai bagian dari acara, anak-anak penyandang Down Syndrome menyambut kedatangan Ketua Umum Kowani, Ibu Nannie Hadi Tjahjanto, SH, serta Ketua Umum Wanita PERSAHI, Ibu Santi Diansari Hargianto, SH, MH. Suasana haru dan kebahagiaan menyelimuti pertemuan tersebut, di mana anak-anak ini diberikan kesempatan untuk tampil, berinteraksi, dan menunjukkan potensi mereka.
Dalam sambutannya, Ibu Santi Diansari menegaskan bahwa Wanita PERSAHI berkomitmen untuk terus mendukung pemenuhan hak anak penyandang disabilitas, sesuai dengan Konvensi Hak Anak di Jenewa serta Undang-Undang Perlindungan Anak Tahun 2002 dan perubahannya pada 2004.
“Kita ingin memastikan bahwa setiap anak, termasuk anak-anak dengan kebutuhan khusus, mendapatkan haknya untuk berkembang, berkreasi, dan diterima di masyarakat,” ujar Ibu Santi.
Dengan inisiatif ini, Wanita PERSAHI berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat serta mendorong lebih banyak program pendidikan, pelatihan, dan pemberdayaan bagi anak-anak penyandang disabilitas. Dukungan berkelanjutan ini diharapkan menjadi langkah nyata dalam menciptakan Indonesia yang lebih inklusif dan berkeadilan menuju Indonesia Emas 2045.
